Kreasi Arem-arem: Memikat dan Memanjakan Selera di Menu Buka Puasa
Aroma Menggoda dan Rasa Menggelegar
:strip_icc():format(jpeg)\/kly-media-production\/medias\/3383652\/original\/093355700_1613982658-149137563_133641675282335_4434964048911732246_n.jpg)
Di bulan suci Ramadhan, kebahagiaan berbagi berlimpah di setiap sudut. Tak terkecuali keseruan menu berbuka puasa yang beragam dan penuh kenikmatan. Salah satu hidangan yang tak boleh dilewatkan adalah kreasi arem-arem. Lezat, menggugah selera, dan mengenyangkan, arem-arem kini telah menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat Indonesia.
Kreasi arem-arem bukanlah hal yang asing bagi masyarakat Indonesia, khususnya Jawa. Hidangan tradisional yang telah ada sejak zaman dahulu ini memiliki cita rasa istimewa yang sulit dilupakan. Bukan hanya sebagai hidangan berbuka puasa, arem-arem juga kerap dihidangkan dalam acara-acara spesial atau sebagai camilan sore yang menggoda.
Mengenal Arem-arem
Secara harfiah, arem-arem berarti bungkus dalam bahasa Jawa. Hidangan ini terbuat dari beras ketan yang dilapisi daun pisang kemudian diisi dengan campuran beragam bahan seperti sayuran, ikan, atau daging. Bumbu yang digunakan pun sangat khas, di antaranya adalah bawang merah, bawang putih, ketumbar, jahe, dan sereh.
